Kangkung

 KANGKUNG

Nama lokal	:	Kangkung
Nama ilmiah	:	Ipomoea reptans poir
Jumlah tanaman	:	Agustus 2022 : 1345 September 2022 : 1378
Tanggal tanam	:	4 Agustus 2022
Kandungan	:	Serat, Kalsium, Fosfor, Zat Besi, Vitamin A, vitamin B1, Vitamin C
Manfaat	:	·         Sangat baik untuk mengatasi anemia/kurang darah. ·         Dapat menjaga kesehatan mata ·         Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan perkembangan tulang yang sehat. ·         Membantu mengatasi gangguan pencernaan secara alami.
Habitat	:	kangkung tumbuh pada tipe tanah lempung, sampai lempung berpasir, gembur, dan mengandung bahan organik serta lokasi yang terbuka dan memperoleh sinar matahari langsung, masih bisa ditanam di tanah rawa yang drainase 5 airnya tidak lancar. Hidayat (2019) juga menjelaskan bahwa tanaman kangkung dapat tumbuh pada daerah yang beriklim panas dan beriklim dingin
Proses budidaya	:	1. Penyiapan lahan, untuk pembibitan menyiapkan polybag yang nantinya diisi dengan campuran tanah dan sekam 2.  Penanaman, kangkung paling baik ditanam pada awal musim hujan agar mendapatkan air yang cukup. 3.  Perawatan tanaman, melakukan penyulaman 2-3 hari setelah tanam. Penyiangan untuk menyingkirkan gulma dari sekitar tanaman. Penyiraman tanaman dilakukan secara teratur untuk menjaga kelembaban dan ketersediaan unsur hara tanah.
Masa panen	:	Dapat dilakukan 30-45 hari setelah tanam.