Terong

 TERONG

1.   

Nama lokal	:	Terong
Nama ilmiah	:	Solanum melongena
Jumlah tanaman	:	Agustus 2022 : 249 September 2022 : 583
Tanggal tanam	:	29  Mei 2022
Kandungan	:	protein, karbohidrat, serat, lemak. Terong juga mengandung beragam vitamin dan serat seperti asam folat, vitamin A, vitamin C, vitamin K, Kalium, kalsium, zat besi dan magnesium.
Manfaat	:	·         kandungan serat yang ada pada terong juga berfungsi untuk melancarkan pencernaan. ·         Memperlancar aliran darah menuju otak, sehingga otak bisa bisa bekerja dengan maksimal. ·         Sebagai sayuran pangan
Habitat	:	tanaman terong dapat tumbuh dan berproduksi baik di dataran tinggi maupun di dataran rendah ±1.000 meter dari permukaan laut. Tanaman ini memerlukan air yang cukup untuk menopang pertumbuhannya. Selama pertumbuhannya, terong menghendaki keadaan suhu udara antara 22ºC-30ºC, cuaca panas dan iklimnya kering, sehingga cocok ditanam pada musim kemarau. Keadaan tanah yang paling baik untuk tanaman terong adalah jenis lempung berpasir, subur, kaya akan bahan organik, aerasi dan drainasenya baik
Proses budidaya	:	1.  Pemilihan bibit terong, tahap pertama yang perlu kita lakukan sebelum melakukan penanaman terong adalah memilih bibit terong terlebih dahulu.Benih yang dipilih merupakan bibit dengan kualitas yang unggul, memiliki ukuran dan bentuk yang sama. Apabila bibit sudah dipilih maka bibit bisa disemai di media tanam yang sudah disiapkan.Selama proses penyemaian terong, usahakan tanaman mendapat air dan sinar matahari yang cukup. Proses ini bisa kita tunggu kurang lebih selama 1 bulan. 2.  Penanaman terong, lahan pertanian yang akan kita tanami terong dibuat lubang terlebih dahulu dan kita dicampuri dengan tanah serta padi sekam. Kemudian masukan bibit terong yang sudah keluar cambahnya ke lubang tanam. Pastikan setelah memasukan bibit ke lahan tanam kita harus menimbunya lagi dengan tanah agar tanaman lebih kokoh dan tidak murah roboh. 3.   Perawatan tanaman terong, penyiraman tanaman terong bisa dilakukan setiap pagi dan sore hari secara rutin agar tanaman tidak mudah layu.Selanjutnya pemberian pupuk juga diperlukan disesuaikan dengan kondisi tanaman. Pupuk yang baik untuk tanaman terong yaitu sebaiknya menggunakan pupuk organik.
Masa panen	:	Panen dimulai pada 70-80 hari setelah semai